Main Article Content

Dyah Rahayu Utami
Ramzi Amin
Nyayu Fauziah Zen

Retinopati diabetik merupakan suatu komplikasi kronik DM karena mikroangiopati vaskular retina, terkadang tanpa
gejala, namun dapat menyebabkan kebutaan pada orang dewasa. Faktor risiko yang sangat berperan dalam kejadian
retinopati diabetik yaitu lama menderita diabetes, peningkatan kadar HbA1c, peningkatan tekanan darah sistolik, dan
peningkatan kadar profil lipid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pasien retinopati diabetik di
RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional dengan
menggunakan data sekunder. Variabel yang diteliti yaitu usia, jenis kelamin, tekanan darah, GDS, HbA1c, total
kolesterol, HDL, LDL dan trigliserid. Sampel yang diambil adalah rekam medik seluruh pasien DM yang didiagnosa
retinopati diabetik yang dirawat di RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang pada periode 1 Januari 2014–31
Desember 2015. Dari 75 pasien yang diteliti, didapatkan paling banyak (82.7%) pada kelompok usia 45-64 tahun.
Mayoritas adalah perempuan (64%). Distribusi retinopati diabetik berdasarkan tekanan darah terbanyak adalah
prehipertensi (33.3%). Dari 70 pasien, mayoritas adalah (58.7%) dengan kadar GDS ≥200 gr/dl. Dari 34 pasien yang
data HbA1c ada, yang paling banyak (25.3%) memiliki kadar >8%. Dari 43 pasien retinopati diabetik berdasarkan kadar
total kolesterol terbanyak (30.7%) dengan kadar ≥240. Pasien retinopati diabetik paling banyak (16%) memiliki LDL
>190. Responden yang data trigliserid ada, paling banyak (29.3%) dengan kadar <150. Dari 42 pasien retinopati
diabetik paling dominan (32%) memiliki kadar HDL 41-59. Faktor risiko paling banyak ditemui adalah perempuan
dengan kelompok usia 45-64 tahun, pasien dengan keadaan prehipertensi, kendali gula darah yang buruk, serta keadaan
dislipidemia.

Keywords: Retinopati diabetik HbA1C total kolesterol trigliserid LDL HDL